Paroki Lubang Buaya

30 Agustus 2020

Video Protokol Misa Selama Pandemi Covid19 - Paroki Lubang Buaya

Salam Damai Saudara/i ku terkasih

Selama masa Pandemi Covid19, Paroki Lubang Buaya sudah mulai membuka pintu untuk umat yang ingin mengikuti Misa di Gereja.

Tentunya dengan mengikuti protokol yang telah disiapkan oleh Tim TIDAL 19 Paroki Lubang Buaya.

Berikut video protokol untuk mengikuti Misa di Gereja Kalvari, Paroki Lubang Buaya.

29 Agustus 2020

Live Streaming - Hari Minggu Biasa XXII

Live Streaming

Hari Minggu Biasa XXII

Paroki Lubang Buaya

Gereja Kalvari

Bersama Romo:

RD Johan Ferdinand Wijshijer

RD Bonifasius Lumintang

Hari: Minggu, 30 Agustus 2020

Pukul: 09.00 WIB

OASE ROHANI KATOLIK MINGGU, 30 AGUSTUS 2020

OASE ROHANI KATOLIK

MINGGU, 30 AGUSTUS 2020

BERSAMA ROMO

CAROLUS PUTRANTO TRIHIDAYAT, PR

"Setiap orang yang mau mengikuti Aku, ia harus menyangkal dirinya."

OASE ROHANI KATOLIK SABTU, 29 AGUSTUS 2020

OASE ROHANI KATOLIK

SABTU, 29 AGUSTUS 2020

BERSAMA ROMO

ANDREAS NUGROHO, SCJ

Peringatan Wajib Wafatnya St. Yohanes Pembaptis

"Aku mau supaya sekarang juga engkau berikan kepadaku kepala Yohanes Pembaptis!"

27 Agustus 2020

OASE ROHANI KATOLIK JUMAT 28 AGUSTUS 2020

OASE ROHANI KATOLIK

JUMAT 28 AGUSTUS 2020

BERSAMA ROMO:

TOMAS ALFRED DINO LAMAROANG, OFMCap

Peringatan Wajib St. Agustinus, Uskup dan Pujangga Gereja

"Lihatlah pengantin datang, pergilah menyongsong dia!"

Protokol Kesehatan selama Pandemi Covid-19, sesuai anjuran Bapak Kardinal Ignatius Suharyo.

Dalam keadaan SEHAT (tidak demam / batuk / pilek / sakit tenggorokan / sesak / sakit berat [diabetes, jantung, dll])
Anak-anak (dibawah 18 tahun) dan umat lanjut usia (diatas 59 tahun) mengikuti ibadah di rumah.
Terdata sebagai umat di Paroki Masing-masing (sesuai dengan data BIDUK).
Sudah terdaftar untuk dapat mengikuti Misa Mingguan dan Misa Harian menggunakan Website BELARASA dari KAJ.
Membawa peralatan kesehatan masing-masing (masker, hand sanitizer, dan tisu).
Tidak mengenakan perlengkapan kesehatan berlebihan (topi anti Corona, sarung tangan, baju hazmat, dll).
Tidak membuang sampah tisu di area Gereja.
Membawa perlengkapan ibadah masing-masing (termasuk Puji Syukur).
Masker dipakai sejak keluar dari rumah dan selama berada di lingkungan Gereja.
Tidak melakukan kontak fisik dengan umat lain seperti bersalaman atau berpelukan.
Selalu menjaga jarak minimal 1 (satu) meter dengan orang di sekelilingnya.
Mematuhi segala Prosedur dan Panduan Praktis Pelayanan Sakramen dalam Masa Tatanan Kehidupan Baru.
Umat diharapkan langsung kembali ke rumah segera setelah selesai Misa.