HARI MINGGU BIASA XXX Sabtu-Minggu, 28 - 29 Oktober 2017
RITUS PEMBUKA
LAGU PEMBUKA (PS 659) -berdiri-
Ulangan: Cinta kasih Allah dicurahkan dalam hati umat-Nya oleh Roh ilahi, sumber kekuatan, yang dikurniakan pada kita.
Ayat.
- Cinta kasih itu murah hati, cinta kasih sabar dan tawakal. Cinta kasih tak megahkan diri, tak mencari keuntungan diri.
- Cinta kasih menutup segala, cinta kasih selalu percaya. Cinta kasih mengharap segala, menanggung kurban dengan gembira.
- Puji Tuhan, segala bangsa, puji Tuhan karena cinta-Nya, yang mengutus Roh-Nya bagi kita, agar kita satu dalam Bapa.
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR -berdiri-
SERUAN TOBAT (TUHAN KASIHANILAH KAMI PS 351) -berdiri-
I. Saudara-saudari, marilah mengakui bahwa kita telah berdosa supaya layak merayakan peristiwa penyelamatan ini.
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau hadir mengajarkan dan memberi contoh hidup dalam kasih.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami
I. Engkau bersabda, "Kasihilah Tuhan Allahmu, dengan segenap hatimu dengan jiwamu, dan dengan segenap akal budimu."
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami.
I. Engkaulah juga mengajarkan bahwa hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
MADAH KEMULIAAN (PS 352) -berdiri-
K. Kemuliaan kepada Allah di surga.
U. Dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
K. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
K. Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
K. Kar'na hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.
DOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Allah yang kekal dan kuasa, ciptakanlah dalam diri kami hati yang tulus dan setia agar kami mampu melayani Engkau, ya Allah, yang mahaagung, dengan penuh bakti dan kasih. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin
LITURGI SABDA
BACAAN I (Kel 22:21-27) -duduk-
"Jika kamu menindas seorang janda atau anak yatim, maka murka-Ku akan bangkit, dan Aku akan membunuh kamu."
L. Bacaan dari Kitab Keluaran:
Beginilah firman Tuhan, "Janganlah orang asing kautindas atau kautekan, sebab kamu pun pernah menjadi orang asing di tanah Mesir. Seorang janda atau anak yatim janganlah kamu tindas. Jika engkau sampai menindas mereka ini, pasti Aku akan mendengarkan seruan mereka. Jika mereka berseru-seru kepada-Ku dengan nyaring. Maka murka-Ku akan bangkit, dan Aku akan membunuh kamu dengan pedang, sehingga istrimu menjadi janda dan anak-anakmu menjadi yatim. Jika engkau meminjamkan uang kepada salah seorang dari umat-Ku, yakni orang yang miskin di antaramu, janganlah engkau berlaku sebagai seorang penagih utang terhadap dia; dan janganlah kamu bebankan bunga uang kepadanya. Jika engkau sampai mengambil jubah temanmu sebagai gadai, maka haruslah engkau mengembalikannya sebelum matahari terbenam, sebab hanya itu sajalah penutup tubuhnya, hanya itulah pembalut kulitnya; jika tidak, pakai apakah ia pergi tidur? Maka, apabila ia berseru-seru kepada-Ku, Aku akan mendengarkannya sebab Aku ini pengasih."
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (PS 839; Mzm 18:2-3a.3bc-4.47.51ab)
Ulangan: Aku mengasihi Tuhan, Dia sumber kekuatan. Hidupku 'kan menjadi aman dalam lindungan-Nya
Mazmur:- Aku mengasihi Engkau, ya Tuhan, kekuatanku; ya Tuhan, bukit batuku, kubu pertahanan dan penyelamatku.
- Allahku, gunung batuku, tempat aku berlindung, perisaiku, tanduk keselamatanku, kota bentengku! Terpujilah Tuhan, seruku; maka aku pun selamat dari para musuhku.
- Tuhan itu hidup! Terpujilah Gunung Batuku, Tuhan mengaruniakan keselamatan yang besar kepada raja yang diangkat-Nya, Ia menunjukkan kasih setia kepada orang yang diurapi-Nya.
"Kamu berbalik dari berhala-berhala kepada Allah untuk mengabdi kepada Allah dan menantikan kedatangan Anak-Nya."
L. Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Tesalonika:
Saudara-saudara, kamu tahu bagaimana kami bekerja di antara kamu demi kepentinganmu. Dan kamu telah menjadi penurut kami dan penurut Tuhan; dalam penindasan yang berat kamu telah menerima firman Tuhan dengan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus, sehingga kamu telah menjadi teladan untuk semua orang yang percaya di wilayah Makedonia dan Akhaya. Karena dari antara kamu firman Tuhan bergema bukan hanya di Makedonia dan Akhaya. Di mana-mana telah tersiar kabar tentng imanmu kepada Allah, sehingga kami tidak usah berbicara lagi tentang hal itu. Sebab mereka sendiri bercerita tentang kami, bagaimana kami kamu sambut dan bagaimana kamu berbalik dari berhala-berhala kepada Allah untuk mengabdi kepada Allah yang hidup dan benar, serta untuk menantikan kedatangan Anak-Nya dari surga, yang telah dibangkitkan-Nya dari antara orang mati, yaitu Yesus, yang menyelamatkan kita dari murka yang akan datang.
U. Syukur kepada Allah
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 959; Yoh 14:23) -berdiri-
Ulangan: Alleluya, alleluya.
Ayat. Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menaati Sabda-Ku, Bapa-Ku akan mengasihi dia, dan Kami akan datang kepadanya.
BACAAN INJIL (Mat 22:34-40) -berdiri-
"Kasihilah Tuhan Allahmu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri."
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Ketika orang-orang Farisi mendengar bahwa Yesus telah membungkam orang-orang Saduki, berkumpullah mereka. Seorang dari mereka, seorang ahli Taurat, bertanya untuk mencobai Dia, "Guru, hukum manakah yang terbesar dalam hukum Taurat?" jawab Yesus kepadanya, "Kasihilah Tuhan Allahmu, dengan segenap hatimu, dengan segenap jiwamu, dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang utama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.
HOMILI -duduk-
hening sejenak
SYAHADAT NIKEA-KONSTANTINOPEL -berdiri-
(Umat berdiri, kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk)
I + U. Aku percaya akan satu Allah,
Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi,
dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan;
dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal.
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad,
Allah dari Allah,
Terang dari Terang,
Allah benar dari Allah benar.
Ia dilahirkan, bukan dijadikan,
sehakikat dengan Bapa;
segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia
dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,
Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.
Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus;
Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci.
Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa.
Ia akan kembali dengan mulia,
mengadili orang yang hidup dan yang mati;
kerajaan-Nya takkan berakhir.
aku percaya akan Roh Kudus,
Ia Tuhan yang menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa dan Putra,
yang serta Bapa dan Putra,
disembah dan dimuliakan;
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi.
aku percaya akan Gereja
yang satu, kudus, katolik dan apostolik.
aku mengakui satu pembaptisan
akan penghapusan dosa.
aku menantikan kebangkitan orang mati
dan hidup di akhirat. Amin.
DOA UMAT -berdiri-
I. Marilah kita berdoa kepada Allah yang benar dan hidup, yang telah membangkitkan Yesus, Putra-Nya:
L. Bagi Sri Paus, para uskup dan para imam: Semoga Allah Bapa memberkati Sri Paus, para Uskup, dan para imam agar pewartaan dan tindakannya membuat kita peka terhadap kebutuhan nyata pada sesama di sekitar kita. Marilah kita mohon, ….
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi umat Kristen yang dianiaya: Curahkanlah Roh-Mu atas umat kristiani yang dianiaya karena iman mereka, atas mereka yang bimbang atau goncang. Semoga mereka teguh dalam iman, pengharapan dan kasih tidak putus asa untuk selalu berjuang mewartakan karya keselamatan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus. . Marilah kita mohon, ….
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi orang-orang perantauan dan pelarian: Semoga Allah Bapa memberkati para perantau serta para pelarian dan semoga mereka diterima oleh umat kita serta diberi tempat, di mana dapat membangun hidup baru yang bahagia. Marilah kita mohon.
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi mereka yang dilupakan dan diabaikan: Semoga Allah Bapa melindungi mereka yang dilupakan dan diabaikan di lingkungannya, agar jangan sampai menjadi korban penindasan bagi yang lebih pandai dan lebih kuat, melainkan dapat menikmati kesejahteraan yang layak. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi kita di sini: Semoga Allah Bapa memberkati kita dalam usaha kita mengamalkan cinta kasih secara nyata dalam lingkungan kita masing-masing. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
I. Allah Bapa kami bersama, kesejahteraan kami sangat Kau perhatikan. Buatlah kami bersemangat ksatria dan tanpa pamrih, sehingga berani mengabdikan diri sepenuhnya guna membangun dunia baru, di mana tersedia tempat bagi setiap orang. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
hening sejenak
SYAHADAT NIKEA-KONSTANTINOPEL -berdiri-
(Umat berdiri, kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk)
I + U. Aku percaya akan satu Allah,
Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi,
dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan;
dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal.
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad,
Allah dari Allah,
Terang dari Terang,
Allah benar dari Allah benar.
Ia dilahirkan, bukan dijadikan,
sehakikat dengan Bapa;
segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia
dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,
Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.
Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus;
Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci.
Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa.
Ia akan kembali dengan mulia,
mengadili orang yang hidup dan yang mati;
kerajaan-Nya takkan berakhir.
aku percaya akan Roh Kudus,
Ia Tuhan yang menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa dan Putra,
yang serta Bapa dan Putra,
disembah dan dimuliakan;
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi.
aku percaya akan Gereja
yang satu, kudus, katolik dan apostolik.
aku mengakui satu pembaptisan
akan penghapusan dosa.
aku menantikan kebangkitan orang mati
dan hidup di akhirat. Amin.
DOA UMAT -berdiri-
I. Marilah kita berdoa kepada Allah yang benar dan hidup, yang telah membangkitkan Yesus, Putra-Nya:
L. Bagi Sri Paus, para uskup dan para imam: Semoga Allah Bapa memberkati Sri Paus, para Uskup, dan para imam agar pewartaan dan tindakannya membuat kita peka terhadap kebutuhan nyata pada sesama di sekitar kita. Marilah kita mohon, ….
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi umat Kristen yang dianiaya: Curahkanlah Roh-Mu atas umat kristiani yang dianiaya karena iman mereka, atas mereka yang bimbang atau goncang. Semoga mereka teguh dalam iman, pengharapan dan kasih tidak putus asa untuk selalu berjuang mewartakan karya keselamatan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus. . Marilah kita mohon, ….
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi orang-orang perantauan dan pelarian: Semoga Allah Bapa memberkati para perantau serta para pelarian dan semoga mereka diterima oleh umat kita serta diberi tempat, di mana dapat membangun hidup baru yang bahagia. Marilah kita mohon.
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi mereka yang dilupakan dan diabaikan: Semoga Allah Bapa melindungi mereka yang dilupakan dan diabaikan di lingkungannya, agar jangan sampai menjadi korban penindasan bagi yang lebih pandai dan lebih kuat, melainkan dapat menikmati kesejahteraan yang layak. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi kita di sini: Semoga Allah Bapa memberkati kita dalam usaha kita mengamalkan cinta kasih secara nyata dalam lingkungan kita masing-masing. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
I. Allah Bapa kami bersama, kesejahteraan kami sangat Kau perhatikan. Buatlah kami bersemangat ksatria dan tanpa pamrih, sehingga berani mengabdikan diri sepenuhnya guna membangun dunia baru, di mana tersedia tempat bagi setiap orang. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 384)
T'rimalah persembahan kami
T'rimalah, ya Tuhan, sajian hamba-Mu,
Satukanlah kami di dalam kurban-Mu.
Segenap kehendak dan budi.
Satukanlah kami di dalam kurban-Mu.
T'rimalah roti dan anggur ini.
T'rimalah, ya Tuhan, sajian hamba-Mu.
Ini doa dan pinta kami.
T'rimalah, ya Tuhan, sajian hamba-Mu. Satukanlah kami di dalam kurban-Mu.
T'rimalah, ya Tuhan, sajian hamba-Mu,
Satukanlah kami di dalam kurban-Mu.
Segenap kehendak dan budi.
Satukanlah kami di dalam kurban-Mu.
T'rimalah roti dan anggur ini.
T'rimalah, ya Tuhan, sajian hamba-Mu.
Ini doa dan pinta kami.
T'rimalah, ya Tuhan, sajian hamba-Mu. Satukanlah kami di dalam kurban-Mu.
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN -berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, kami mohon pandanglah anugerah yang kami persembahkan ke hadirat-Mu Yang Mahatinggi. Semoga buah pelayanan kami lebih terarah kepada kemuliaan-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
PREFASI (Prefasi VI Jamuan Paskah Abadi) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu. Sebab Engkau mahabaik terhadap kami, Engkau telah menciptakan dan menopang kami, sehingga hanya dalam Dikau kami dapat hidup dan berkembang; perhatian dan kasih sayang-Mu kami alami setiap hari; bahkan kami telah menerima jaminan hidup abadi oleh karena Roh-Mu, yang membangkitkan Yesus dari alam maut. Dan Roh itu Engkau curahkan ke dalam hati kami untuk melestarikan karya penyelamatan-Mu dalam diri kami. Dari sebab itu, kami bersyukur kepada-Mu, dan bersama para malaikat kami mewartakan kekuasaan-Mu sambil bernyanyi:
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan, Allah segala kuasa. Surga dan bumi, penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan, dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
DOA SYUKUR AGUNG II -berlutut/berdiri-
I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa, sumber segala kekudusan. Oleh sebab itu, pada hari Minggu ini kami menghadap Dikau sehati-sejiwa dengan jemaat-jemaat separoki dan sekeuskupan dalam kesatuan dengan seluruh Gereja. Dalam perayaan ini kami mengenangkan bahwa Kristus bangkit dari alam maut. Engkau telah meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama yang mengatasi segala nama. Dalam nama Dia yang adalah Tuhan, kami mohon: Kuduskanlah persembahan ini dengan daya Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan Darah Putra-Mu terkasih Tuhan kami, Yesus Kristus.
I. Ketika akan diserahkan untuk menanggung sengsara dengan rela, Yesus mengambil roti, mengucap syukur kepada-Mu, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
I. Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepada-Mu, lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
AKLAMASI ANAMNESIS
I. Sambil mengenangkan wafat dan kebangkitan Kristus, kami mempersembahkan kepada-Mu, ya Bapa, roti kehidupan dan piala keselamatan. Kami bersyukur sebab kami Engkau anggap layak menghadap Engkau dan berbakti kepada-Mu. Kami mohon agar kami yang menerima Tubuh dan Darah Kristus dihimpun menjadi satu umat oleh Roh Kudus.
I. Bapa, perhatikanlah Gereja-Mu yang tersebar di seluruh bumi. Sempurnakanlah umat-Mu dalam cinta kasih, dalam persatuan dengan Paus kami ... dan Uskup kami ..., serta para imam, diakon, dan semua pelayan sabda-Mu.
I, Ingatlah akan saudara-saudari kami, kaum beriman, yang telah meninggal dengan harapan akan bangkit, dan akan semua orang yang telah berpulang dalam kerahiman-Mu. Terimalah mereka dalam cahaya wajah-Mu.
I. Kasihanilah kami semua agar kami Engkau terima dalam kebahagiaan abadi bersama Santa Maria, Perawan dan Bunda Allah, bersama para rasul dan semua orang kudus, dari masa ke masa yang hidupnya berkenan di hati-Mu. Semoga kami pun Engkau perkenankan turut serta memuji dan memuliakan Dikau, dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
(Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan umat, lihat TPE hlm 57)
C. KOMUNI
BAPA KAMI (PS 404) -berdiri-
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin. I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
(Umat memberikan salam damai satu sama lain yang berdekatan, tidak perlu berjalan kemana-mana untuk memberikan salam damai)
ANAK DOMBA ALLAH (PS 413) -berdiri-
PERSIAPAN KOMUNI -berdiri-
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
LAGU KOMUNI 1 (PS 661) -berlutut-
Solis/Kor:
- Andaikan aku pahami bahasa semuanya, hanyalah bahasa cinta kunci setiap hati. R.
- Andaikan aku lakukan yang luhur dan mulia, jika tanpa cinta kasih hampa dan tak berguna. R
- Andaikan semua ilmu sudahlah kumiliki, hanya cinta yang mengerti rahasia bahagia. R
- Andaikan aku dermakan segala harta milik, hanya cintaku yang mampu membahagiakan orang. R
- Andaikan aku curahkan daya upaya badan, hanya cintaku yang jadi pelipur duka lara. R
Umat:
Ulangan: Ajarilah kami, Tuhan, bahasa cinta kasih.
LAGU KOMUNI 2 (Maurice Durufle, LD No. 3 hal. 13-14) -berlutut-
LAGU KOMUNI 2 (Maurice Durufle, LD No. 3 hal. 13-14) -berlutut-
Ubi caritas et amor, Deus ibi est.
Congregavit nos in unum Christi amor.
Exsultemus, et in ipso jucundemur.
Timeamus, et amemus Deum vivum.
Et ex corde diligamus nos sincero. Amen.
“Jika ada cinta kasih, hadirlah Tuhan. Cinta Kristus menyatukan kita semua. Dalam Dia bersoraklah dan bersukalah! Bertakwalah, sayangilah Tuhan yang hidup. Mari saling mengasihi sebulat hati”.
Congregavit nos in unum Christi amor.
Exsultemus, et in ipso jucundemur.
Timeamus, et amemus Deum vivum.
Et ex corde diligamus nos sincero. Amen.
“Jika ada cinta kasih, hadirlah Tuhan. Cinta Kristus menyatukan kita semua. Dalam Dia bersoraklah dan bersukalah! Bertakwalah, sayangilah Tuhan yang hidup. Mari saling mengasihi sebulat hati”.
SAAT HENING -duduk-
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, kami mohon, sempurnakanlah dalam diri kami rahmat yang terkandung dalam sakramen-Mu agar apa yang sekarang kami rayakan dalam tanda, kelak kami nikmati dalam kenyataan yang sesungguhnya. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa, sepanjang segala masa.
U. Amin.
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
PENGUTUSAN
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.
I. Marilah pergi! Kita diutus.
U. Amin.
PERARAKAN KELUAR (PS 676) -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, kami mohon, sempurnakanlah dalam diri kami rahmat yang terkandung dalam sakramen-Mu agar apa yang sekarang kami rayakan dalam tanda, kelak kami nikmati dalam kenyataan yang sesungguhnya. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa, sepanjang segala masa.
U. Amin.
RITUS PENUTUP
BERKAT -berdiri- I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
PENGUTUSAN
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.
I. Marilah pergi! Kita diutus.
U. Amin.
PERARAKAN KELUAR (PS 676) -berdiri-
- Hai umat, pujilah Tuhan, alleluya! Pujilah nama Tuhan, alleluya! masyhurkan nama Tuhan, alleluya, alleluya!
- Sejak fajar sampai petang, alleluya, kini dan s'lamanya, alleluya, terpujilah nama Tuhan, alleluya, alleluya!
- Si miskin diangkat-Nya, alleluya, serta didudukkan-Nya, alleluya, setara dengan bangsawannya, alleluya, alleluya!
- Si mandul dibuat-Nya bahagia, alleluya, dengan karunia besar, alleluya, anak-anak di rumahnya, alleluya, alleluya!